8/28/2022

Keren, TPN 9 Daerah Bandung Cimahi Sebuah Merdeka Belajar yang Paripurna Bagi Guru

 

TPN  selalu menantang diri dan memberikan insight luar biasa

                                                            Rindu Natasha

Halo Sobat yayuarundina.com, baru saja kita melalui perayaan akbar nasional, kemerdekaan Republik Indonesia. Ya, 17 Agustusan mungkin istilah yang lebih populer di masyarakat. Tahun ini ada yang berbeda daripada sebelumnya. Negara tercinta ini merdeka, juga ada kurikulum merdeka belajar dalam dunia pendidikan kita. Sepertinya menarik jika kita bahas ini. Keren, TPN 9 Daerah Bandung Cimahi Sebuah Merdeka Belajar yang Paripurna Bagi Guru.


Tpn 9 bandung cimahi
Belajar di TPN 9 Bandung Cimahi

Apa Itu TPN dan Merdeka Belajar?

Sudahkah kalian mengenal istilah TPN dan Merdeka Belajar? Mengapa TPN 9 Daerah Bandung Cimahi merupakan sebuah merdeka belajar yang paripurna bagi guru? Sejak pandemi, merdeka belajar menjadi sebuah istilah yang ramai dibicarakan hingga akhirnya menjadi kurikulum baru yang berlaku mulai tahun ini.

Pembelajaran selama pandemi dianggap gagal karena kita semua belum merdeka belajar. Kita belajar karena merasa terpaksa atau ada udang dibalik batu. Ada sesuatu yang ingin diperoleh. Bukan murni usaha belajar. Belum tumbuh kemandirian dalam belajar. Belum merdeka belajar.

Dengan merdeka belajar, kita berharap semua itu bisa hilang. Kita merasa butuh untuk belajar. Kita memiliki kesadaran tinggi bahwa belajar itu adalah bagian dari proses kehidupan. Long life education. Belajar sepanjang hayat. Selalu ada hal baru dalam hidup manusia yang harus selalu kita pelajari. TPN 9 Bandung Cimahi menjadi media merdeka belajar yang paripurna bagi guru, juga kepala sekolah, pengawas dan pemangku kepentingan.

Pembicara tpn 9 bandung cimahi
Rindu Natasha, Salah Satu Pembicara di TPN 9 

Merdeka belajar pada hakikatnya bertumpu pada 3 hal.

Ø  Pertama, komitmen pada tujuan. Untuk apa kita belajar? Keberhasilan apakah yang kita inginkah?  Tujuan inilah yang selalu menuntun kita untuk belajar.

Ø  Kedua, Mandiri dalam cara. Belajar bukan hal yang mudah dilakukan. Untuk bisa menguasai sesuatu, kita perlu banyak cara, sabar, dan tekun. Ketika satu cara sudah kita lakukan, tapi hasilnya gagal atau belum maksimal, maka kita cari cara lain agar berhasil. Banyak juga gaya belajar yang disukai orang yang berbeda. Visual (melihat/ mengamati ), audio visual (mendengar), kinestetik (bergerak). Manakah yang kita sukai?

Ø  Ketiga, Refleksi. Orang yang merdeka belajar selalu melakukan refleksi. Introspeksi diri. Menilai keberhasilan atau kegagalan belajar kita. Mengapa? Sudah sejauh mana saya melangkah? Apa yang harus diperbaiki agar berhasil atau hasilnya lebih maksimal?

Sudahkah kalian menjadi orang yang merdeka belajar, Sob? Maukah kalian menjadi orang-orang yang merdeka belajar? TPN bisa menjadi solusinya.

TPN atau Temu Pendidik Nusantara merupakan sebuah acara tahunan dari Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN). Tahun ini adalah penyelenggaraan yang kesembilan kali sejak 2015.

TPN atau Temu Pendidik Nusantara merupakan sebuah konferensi pendidikan untuk para guru, kepala sekolah, pengawas, dan para pemangku kebijakan dalam skala nasional maupun internasional untuk mengekspresikan kemerdekaan belajar, mengembangkan kompetensi, menginisiasi kolaborasi dan membangun karier.

TPN 9 Daerah Bandung Cimahi Di SD Gagas Ceria Bandung

Tahun ini, di pelaksanaan TPN 9 ada yang berbeda. 50 Daerah yang ada di Indonesia menyelenggarakan acara Temu Pendidik Nusantara di daerahnya masing-masing. Ada yang mandiri. Ada juga yang gabungan dengan wilayah terdekatnya. TPN Daerah ini merupakan salah satu rangkaian acara TPN menjelang puncaknya pada Oktober  2022 mendatang.

BACA JUGA: https://www.yayuarundina.com/2021/01/gaya-belajar-ala-temu-pendidik-nusantara.html

Dua buah kota yang bertetangga di Jawa Barat, yaitu Bandung dan Cimahi menyelenggarakan TPN 9 pada Sabtu, 20 Agustus 2022 di SD Gagas Ceria Bandung. Ini adalah penyelenggaraan Temu Pendidik Nusantara (TPN)  yang pertama kali bagi kedua kota itu. Konferensi ini diikuti oleh sekitar 125 guru dari kedua wilayah tersebut, baik sebagai peserta maupun pembicara.

Mereka ini tersebar di 11 kelas Kompetensi dan 6 kelas Kemerdekaan yang diadakan oleh panitia. Para peserta bebas memilih materi yang sudah dikurasi terlebih dahulu. Kelas Kompetensi terbagi menjadi dua sesi, yaitu pagi sekitar pukul 9.00 hingga 10.30 dan Siang hari sekitar pukul 13.00 sampai dengan 14.30 WIB

Pembicara tpn 9
Yuk, gerakkan badanmu

Para pembicaranya berjumlah sekitar 30 orang. Secara bergantian mereka menyampaikan praktik baiknya agar bisa menjadi ilmu dan inspirasi bagi guru dan kepala sekolah yang lain. Inilah intisari dari Temu Pendidik Nusantara. Kita bisa belajar dari rekan seperjuangan secara sukarela. Tanpa paksaan, embel-embel sertifikat, atau hal lainnya. Merdeka belajar. Kita butuh belajar untuk meningkatkan profesionalisme. Butuh belajar untuk memperbaiki proses pembelajaran di kelas. Kita butuh belajar untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia. Kalian setuju, Sob?

Belajar di TPN 9 Daerah Bandung Cimahi, Belajar yang Paripurna

Tahun ini, TPN 9 menjadi momentum sakral bagiku, mungkin juga untuk teman-teman lainnya. Untuk pertama kalinya, aku terlibat dalam kepanitian dan juga pembicara kelas Kemerdekaan. Sebuah pengalaman yang sangat berharga untuk memaknai profesi guru.  


Pembicara tpn 9 bandung cimahi
Pengalaman jadi pembicara TPN 9

Melalui pelaksanaan TPN 9 Daerah Bandung Cimahi, guru bukanlah sekedar guru. Ada banyak kemampuan yang bisa dikembangkan dalam profesi yang mulia ini. Kita bukan hanya seorang guru kelas yang pasrah pada nasib. Kita adalah guru yang berkembang, siap belajar dan wajib memiliki kemampuan lain di luar profesi utamanya.

Kemajuan zaman, menuntut kita untuk terus bergerak mengikuti perubahan. Selain meningkatkan kompetensi, kita juga wajib mengembangkan diri. Bukan hanya puas dengan guru bidang studi. Masih banyak karir lain yang bisa menjadi pendamping keguruan kita. Kita adalah para guru yang semakin berisi dan professional.

Melalui TPN 9 Daerah Bandung Cimahi, aku melihat bahwa guru bisa memiliki profesi lain yang sangat menunjang prestise guru menjadi lebih baik dari segi harkat, martabat, juga harta. Guru bisa berkarir menjadi pembicara, penulis, pelatih/ instruktur, pengusaha, konsultan, event organizer, penggerak, blogger, guru digital, inovator, dan lainnya. Semua ini berjalan secara harmonis, seiring sejalan antara karir guru dan karir barunya. Saling menguatkan! Sebuah pekerjaan yang luar biasa!

 Sebuah merdeka belajar bagi guru yang paripurna. Mandiri dalam berbagai aspek sehingga ia mampu memberikan yang terbaik untuk para murid-muridnya.TPN 9 Daerah Bandung Cimahi sangat ideal untuk itu.

Itulah  sosok guru yang kekinian. Guru yang merdeka belajar. Guru yang mandiri, mampu berdiri di atas kakinya sendiri. Guru yang lebih berdaya, lebih kreatif dan inovatif! Guru yang selalu adaptif dengan perubahan zaman

Kesan dan Pesan Mendalam Tentang TPN 9 Bandung Cimahi

Satu kesamaan pendapat tentang TPN bagi mereka-mereka yang sudah pernah atau sering ikut kegiatan ini adalah: “TPN itu bikin nagih. Mau lagi dan lagi.”

Karena materi-materi kece dan kekinian yang selalu disajikan dalam acara ini, kita selalu merasa butuh belajar. Belajar yang menyenangkan. Belajar yang praktis bukan teoritis. Belajar dari lapangan. Belajar dari pengalaman sesama rekan guru, kepala sekolah dan pengawas. Belajar yang selalu menginspirasi. Belajar tentang kurikulum yang memberdayakan konteks. Belajar untuk membangun semangat. Belajar yang paripurna.

Melalui TPN 9 Daerah Bandung Cimahi ini, Alhamdulillah, kita sudah mulai bergerak untuk berdampak. Para peserta TPN 9 ini bisa membawa oleh-oleh untuk sekolahnya masing-masing. Ilmu baru yang menginspirasi.

Semoga tahun depan pelaksanaan TPN bisa lebih baik lagi. Bisa lebih banyak pesertanya. Bisa lebih luas dampaknya.

Ok Sob, sampai di sini dulu perjumpaan kita kali ini

Sampai jumpa di TPN 10 tahun depan

Salam

 

 

 

3 komentar:

Featured Post

Bubur Merdeka: Let’s Eat Porridge In Old Hotel

  Hai every one, I will bring you to eat porridge in old hotel. Do you want to join me? Let’s go. We walk to Gatot Subroto road in Cimahi....