Tampilkan postingan dengan label PENDIDIKAN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PENDIDIKAN. Tampilkan semua postingan

10/30/2021

GEBYAR BULAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

 

Kami Putra dan Putri Indonesia

Menjunjung Bahasa Persatuan

Bahasa Indonesia

 Hai Sobat yayuarundina.com, Oktober identik dengan Sumpah Pemuda. Salah satu pengakuannya adalah Berbahasa Satu, Bahasa Indonesia. Oleh karena itu, Oktober merupakan Bulan Bahasa. Tahun ini, MGMP Bahasa Indonesia kota Cimahi menyelenggarakan acara Gebyar Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia.

 

Bulan bahasa gree one

Para Pemenang Lomba Gree One

Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia Gree One

SMP Negeri 1 Cimahi menyelenggarakan acara Bulan Bahasa Gree One pada 13 - 26  September 2021. Acara ini bertujuan untuk:

1.     Mengembangkan minat dan bakat siswa

2.     Mengembangkan dan praktek pelajaran Bahasa Indonesia

3.     Menyeleksi peserta lomba untuk tingkat kota Cimahi.

 

Adapun mata lomba yang diadakan dalam acara Bulan Bahasa Gree One ini adalah:

1.     Lomba Cipta Puisi

2.     Lomba Membaca Puisi

3.     Lomba Cipta Cerpen

4.     Lomba Pidato.

 

Gebyar Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia Tingkat Kota Cimahi

Pada Oktober 2021 ini, MGMP Bahasa Indonesia kota Cimahi menyelenggarakan acara Gebyar Bahasa dan Sastra Indonesia. Tema acara dan lombanya adalah Cinta Berbahasa Indonesia.

 

Ada kejutan besar yang terjadi. Lomba Cipta Cerpen dan Lomba Cipta Puisi ditiadakan karena alasan protokol kesehatan. Sebelum pandemi, biasanya lomba diadakan langsung di SMP Negeri 2 Cimahi. Berlakunya pembatasan kegiatan masyarakat tidak memungkinkan untuk melaksanakan lomba ini.

 

Oleh karena itu, penyelenggaraan lomba dilakukan melalui pengiriman karya berupa video. Pengiriman karya dilakukan pada 4-16 Oktober 2021. Hampir seluruh smp di kota Cimahi mengikuti lomba ini.

 

Lomba ini diikuti oleh individu dan grup. Mereka adalah perwakilan dari sekolahnya masing-masing. Mata lomba untuk tingkat kota adalah:

1.     Lomba Membaca Puisi

2.     Lomba Pidato

3.     Lomba Musikalisasi Puisi.

 

Judul puisi yang digunakan untuk lomba adalah:

1.     Kerawang Bekasi

2.     Surat Dari Ibu

3.     Membaca Tanda-Tanda

4.     Derai-Derai Cemara karya Chairil Anwar menjadi judul puisi untuk musikalisasi puisi.

 


Puncak Acara Gebyar Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia Tingkat Kota Cimahi

Saat peringatan Sumpah Pemuda, Kamis, 28 Oktober 2021, MGMP Bahasa dan Sastra Indonesia menyelenggarakan Puncak Acara Gebyar Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia Tingkat Kota Cimahi.

 

Dalam puncak acara ini dilakukan pengumuman pemenang lomba, penyerahan piala dan hadiah serta beberapa mata acara menarik lainnya. ARI KPIN menjadi bintang tamu untuk musikalisasi puisi. Beliau memang pakar di bidang musikalisasi puisi ini.

 

Buku Karya Guru Bahasa Indonesia Kota Cimahi dan Pengawas

Yang membanggakan juga adalah penyerahan karya guru Bahasa Indonesia kota Cimahi dan pengawas kepada Bapak Kepala Dinas Pendidikan kota Cimahi, Hardjono, S.Pd, M.M. Mereka adalah:

1.     Sri Rahayu Setiawati, S.Pd

2.     Deni Ahmad, M.Pd

3.     Dr. Rina Heryani, S.Pd, M.Pd

Di   Dina Suciati, M.Pd

 

yayu arundina

Buku Solo Perdana Yayu Arundina

Saya menjadi salah satu guru yang bisa mempersembahkan karya buku untuk Pojok Baca di kantor Dinas Pendidikan Kota Cimahi. Judul bukunya adalah Transformasi Media Sosial ke dalam Bahasa Indonesia. Buku ini merupakan hasil penelitian tindakan kelas tentang pemanfaatan Facebook untuk proses pembelajaran Bahasa Indonesia. Jadi, sebelum musim pandemi, PJJ sudah dilakukan sejak dulu.

 

Puncak Acara Gebyar Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia ini ditutup dengan persembahan lagu dari para panitia yang berbaju kebaya hitam.  Ari KPIN juga ikut menyanyi dan mengiringi  musik. Seru deh.

 

Semoga dengan Cinta Berbahasa Indonesia, kita bisa menyumbangkan peran untuk Indonesia Tangguh. Mari kita menjadi multibahasawan! Mampu berbahasa daerah, berbahasa Indonesia dan berbahasa asing!

 

Bahasa Daerah Itu Pasti

Bahasa Indonesia Itu Wajib

Bahasa Asing Itu Perlu

                            Duta Bahasa Jawa Barat 

 

 Salam Literasi

Cintai negerimu, Cintai bahasamu


Sumber Video:

Gunstea Channel  https://www.youtube.com/watch?v=V5iInENsKcE


 

10/23/2021

Drama Korea Punya Literasi yang Tinggi dan Lengkap

 Halo sobat yayuarundina.com, senang deh kita berjumpa kembali melalui postingan terbaru ini. Siapa nih para penggemar drakor? Kalian tahu gak, kalau drama korea itu memiliki literasi yang tinggi dan lengkap. Mengapa?


drama korea
Salah satu adegan dalam Descendant of The Sun


Pengertian Literasi

Literasi bermakna kemampuan seseorang dalam memahami dan mengolah informasi untuk diaplikasikan dalam mengatasi persoalan hidupnya. Literasi tidak hanya ada di dunia baca tulis saja. Namun, perkembangannya sekarang menjadi lebih luas. Ada 6 jenis literasi.

1. Literasi Baca Tulis

Literasi ini berkaitan dengan kegiatan baca tulis. Boleh dibilang inilah dasar dari semua literasi. Kemampuan dalam memahami gagasan sangat penting dalam kehidupan manusia. Lebih hebat lagi, bila manusia itu bisa juga menuliskannya menjadi berbagai macam karya.

Nah, di dalam berbagai judul drama korea, kita bisa menemukan keragaman tema yang berbeda dan menarik. Inilah kekuatan utama dalam drama korea. Literasi yang sangat tinggi. Berbagai macam persoalan hidup diangkat ke permukaan. Keragaman ini tak mungkin ada tanpa kemampuan baca tulis yang baik. 

 Cinta seperti dalam drakor Descendant of The Sun, Memories of Al Hambra, dan masih banyak lagi. Tema dan drama korea ini pasti menjadi favorit kalian kan? 

Kehidupan keluarga, seperti dalam drama koea Penthouse, Sky Castle. Kehidupan para keluarga kaya raya dengan beragam masalah masing-masing. 

Kematian, seperti dalam drakor Hotel De Luna. Sungguh suatu cerita yang tak biasa dan mungkin tak banyak dibahas dalam film-film atau drama lainnya. 

Selain tema, kita juga bisa mendapatkan berbagai macam informasi yang menarik. Tentang beragam penyakit yang diderita pemainnya, misalnya: dalam drama It’s Ok but Not To Be Ok. Juga banyak informasi lain yang tentu saja hasil dari membaca. 

2. Literasi Budaya dan Kewargaan

Kalau kalian memperhatikan kondisi sekarang, khususnya di Indonesia, beragam budaya korea telah menembus batas negara. Mulai dari makanan atau kuliner, kpop dan sebagainya.

Inilah salah satu keberhasilan drama korea. Beragam informasi tentang kuliner, gaya hidup, juga Dinasti Joseon yang sering mewarnai drama korea, baju Hanbok dan lain-lain merupakan keberhasilan dalam literasi budaya dan kewargaan. 

hanbok
Budaya Korea: Hanbok

Melalui drama korea mereka secara tidak langsung telah berhasil menduniakan budayanya. Inilah salah satu bentuk rasa cinta tanah air. Cinta akan kekayaan budayanya. Inilah bentuk kepedulian warga korea, khususnya para sineas terhadap keanekaragaman budayanya.

  1. Literasi Finansial

Literasi finansial terkait dengan kemampuan dalam pengelolaan keuangan. Kemampuan merencanakan keuangan dan pemakaian keuangan yang seimbang. Jangan sampai besar pasak daripada tiang. Idealnya keuangan yang sehat itu terdiri dari beberapa aspek berikut ini:

  1. 10% beramal/ bersedekah

  2. 20% menabung/ investasi

  3. 30% utang

  4. 40% konsumsi.

Keberhasilan literasi finansial dalam drama-drama korea adalah tentang lokasi syutingnya yang luar biasa. Bisa memakan budget atau anggaran yang lumayan besar. Mengapa mereka bisa seperti itu?

Beberapa lokasi syutingnya berada di luar negeri. Crash Landing On You melakukan syuting di Swiss. Keindahan alamnya menambah keunggulan drakor yang dibintangi oleh Hyun Bin dan So Yen Jin ini. 


hyun bin
Hyun Bin dan So Yen Jin dalam Crash Landing On You


Inilah beberapa tempat di Swiss yang bikin saya makin kepincut untuk pergi ke sana. Lake Brienz Cruise. Iseltwat yang merupakan Swiss Heritage Sites.

Keindahan panorama ini tentu saja wajib ditebus dengan perencanaan keuangan yang baik. Literasi finansial.

4. Literasi Sains

Literasi Sains tergambar dalam drama korea The King: Eternal Monarch yang diperankan oleh Lee Min Ho. Yang menarik dalam drakor ini adalah lorong waktu yang menghubungkan masa kini dan masa lalu. Bagaimana orang-orang yang bersalah kabur ke masa kini, lalu merusak atau berusaha menghancurkan kehidupan masa lalu. 

Jika melihat kualitas karyanya, cerita-cerita dalam drama korea pasti berdasarkan pada riset yang mendalam. Apalagi terkait dengan dinasti Joseon. Selain mempelajari literatur, tentu harus melakukan riset tentang jiwa zaman pada saat itu. Bagaimana kehidupan saat itu? Bagaimana situasi istana dan kehidupan di dalamnya? Bagaimana busana yang dikenakan lengkap dengan segala detilnya. 

Keberhasilan riset ini akan menambah daya tarik cerita, pendeskripsian tokoh, juga latar yang sesuai. Kesalahan atau kekeliruan tentang baju misalnya, pasti bisa diminimalisir.  

Jadi, dua indikator utama dalam literasi sains ini adalah penelusuran literatur atau bahan bacaan yang efektif dan merancang desain penelitian sejarah atau penelitian lainnya sesuai kebutuhan cerita.

5. Literasi Digital

Mendunianya drama korea ke seantero jagat tentu didukung oleh publikasi yang baik pula. Pemanfaatan media digital atau media komunikasi untuk menyebarkan informasi ini.

6. Literasi Numerasi

Selain keberhasilan publikasi, kesuksesan drama korea tentu juga didukung kekuatan analisis numeric. Target penonton dengan segala pernak-perniknya tentu perlu dipelajari juga. Berbagai analisis dilakukan untuk mengambil sebuah keputusan yang tepat.

Nah sobat yayuarundina.com, itulah opini saya tentang literasi yang tinggi dan lengkap dalam drama korea. Keberhasilan beragam jenis literasi ini, tentu saja berpengaruh positif terhadap keberhasilan hidup. Mau maju, ayo berliterasi!

Salam!

Sampai jumpa lagi!


Sumber Gambar:

https://www.liputan6.com/showbiz/read/2487568/6-adegan-descendants-of-the-sun-paling-menegangkan

https://www.merdeka.com/jatim/20-drama-korea-dengan-rating-tertinggi-yang-wajib-ditonton-jangan-sampai-ketinggalan-kln.html



10/12/2021

Zaman Now Ibu Rumah Tangga Jadi Blogger

 

Halo Sobat yayuarundina.com, pernahkah kalian merasa berkecil hati menjadi ibu rumah tangga? Dulu, teman-teman saya selalu begitu ketika kami kumpul-kumpul. Merasa menjadi wanita karir lebih bergengsi daripada mereka. Di sisi lain, para wanita karir seringkali iri pada ibu-ibu rumah tangga ini. Bagaimana kalau di Zaman Now, Ibu Rumah Tangga Menjadi Blogger?


emak zaman now
Emak Zaman Now 

Mengapa Ibu Rumah Tangga Menjadi Blogger?

 Mengapa ibu rumah tangga dan wanita karir bisa saling iri? Ibu rumah tangga merasa wanita karir itu enak: bisa punya uang sendiri, gaya, cantik. Sedangkan para wanita karir merasa menjadi ibu rumah tangga itu enak: tidak perlu repot berkejaran dengan waktu.

Begitulah sifat manusia yang selalu melihat keindahan di taman tetangga. Kedua hal itu memang ada benarnya juga sih, ya kan Sob? Begitu banyak wanita karir yang sudah berkorban untuk menjadi ibu rumah tangga sejati. Karir dan urusan domestic tak bisa dijalankan secara sempurna. Salah satu harus dikorbankan.

Tragisnya, ketika pasangan hidupnya meninggal dunia, mereka kelabakan juga untuk mencari biaya rumah tangga. Biaya makan sehari-hari, biara sekolah anak-anaknya, bayar tagihan listrik, air dan sebagainya. Pusing juga kan?

Ibu rumah tangga menjadi blogger merupakan sebuah solusi untuk menjembatani dua permasalahan tersebut. Jika professional, mereka bisa mendapatkan cuan. Namun, waktu kerjanya bisa lebih fleksibel. Pekerjaan blogger bisa dilakukan dari rumah. Waktu kerjanya bisa kita atur sendiri.

Apa Saja Syarat Menjadi Blogger?

 

Seorang blogger professional, Teh Shanty Dewi Arifin, mengajak para ibu, khususnya mereka yang tergabung dalam Komunitas Ibu Profesional, untuk mulai menulis dan membuat blog. Nah, jadi syarat menjadi blogger itu apa saja?

Blogger bandung
Salah Satu Kegiatan Blogger Bandung

1.     Buat Blog

Para ibu rumah tangga yang ingin menjadi blogger itu harus membuat blog terlebih dahulu. Sebagai langkah awal, mereka bisa membuat blog pribadi di Wordpres atau Blogspot. Bisa gratisan atau  berbayar.

Bahkan, bagi yang tidak ingin ribet mengurus blog sendiri, mereka bisa ngeblog di Kompasiana, Medium atau Kumparan.

Selain itu, mereka bisa memanfaatkan Wattpadd, Storial, FB, atau You Tube. Seru kan?

2.     Menetapkan Tujuan

Para ibu rumah tangga itu juga harus menetapkan tujuan mereka. Untuk apa?

a.     Belajar sesuatu, khususnya menulis

b.     Mengabadikan pengalaman hidup mereka, khususnya yang menarik dan bermanfaat untuk orang lain.

c.      Branding diri

d.     Membantu orang lain, misalnya mempromosikan usaha teman dengan membuat tulisan di blognya.

e.     Mencari cuan atau penghasilan.

 

3.     Mencari Ide tulisan

Beragam aspek kehidupan manusia. Seluas itu pulalah ide tulisan. Kita tinggal memilihnya sesuai dengan kesukaan sendiri. Parenthing, pendidikan, kecantikan, kuliner, teknologi, review buku, film dan sebagainya. Inilah yang disebut dengan niche blog.

Ide atau tema tulisan tersebut bisa dipersempit menjadi lebih spesifik, misalnya tutorial, tips and trik, review, opini, kisah, pengalaman pribadi dan sebagainya.

 

4.     Rajin Posting atau Unggah Tulisan

Jika sudah punya ide-ide tulisan, segera eksekusi menjadi tulisan utuh. Lebih banyak tulisan, lebih bagus. Semakin banyak tulisan artinya kita bisa semakin konsisten posting atau unggah tulisan di blog.

Konsistensi dalam mengunggah tulisan ini menjadi modal untuk dapat cuan. Apalagi jika kontennya banyak dicari orang. Cuan akan mengalir deras.

5.     Berkreasi

Selain tulisan, kita juga harus berkreasi agar unggahannya menarik. Tambahkan foto, gambar, infografis, video, podcast dan sebagainya. Siap berkreasi? Yuk, mari! Seru loh.

6.     Pelajari SEO

Selain rajin unggah tulisan, kita juga wajib mempelajari SEO agar tulisan kita berada di halaman pertama Google. Ini nambah poin lagi deh buat dapet cuan atau penghasilan dari ngeblog. Happy kan?

Nah, Teh Shanty memberikan 7 tips optimalisasi SEO Dasar. Yuk, kita pelajari bersama!

 

Begitulah ilmu menjadi blogger. Kalian, para ibu rumah tangga ingin menjadi blogger juga? Yuk cap cus. Tarik Neng. Gaskeun. Ayo, kita ngeblog bareng!

 

Salam Literasi Digital

Sampai jumpa

 

 

Sumber Gambar: 

https://www.cnbcindonesia.com/tech/20180227183456-40-5657/ini-yang-paling-banyak-dicari-ibu-ibu-zaman-now-di-google


8/22/2021

Sejarah Bukan Milik Akademisi Saja

 

yayu arundina
Bimtek penulis sejarah


Halo, Sobat yayuarundina.com, tahukah kalian ada negara Belanda di kota Cimahi? Aneh kan? Ada sebuah negara di dalam sebuah kota. Namun, jika kamu pergi ke Ereveld Leuwigajah, keanehan itu akan terhapus. Ereveld Leuwigajah adalah sebuah pemakaman unik. Tempat ini berdampingan dengan pemakaman umum. Namun, Ereveld Leuwigajah termasuk wilayah negara Belanda. Sungguh sayang, kalau informasi seperti ini terkubur saja. Harusnya, sejarah penting ini diketahui oleh banyak orang. Karena sejarah bukan hanya milik akademisi.


BACA JUGA: JALAN-JALAN KE EREVELD LEUWIGAJAH CIMAHI


Konsep Sejarah Publik

Perkembangan zaman membuka peluang besar ke arah sana. Informasi tentang kesejarahan dapat disebarkan melalui berbagai media. Bisa disampaikan oleh banyak pihak yang tidak berlatar pendidikan sejarah dengan berbagai media. Blog, film, komunitas dan lain-lain. Kalian tertarik?

sejarah publik
ragam sejarah publik

Alangkah lebih bagus, jika sejarah lokal juga disampaikan oleh masyarakat yang ada di sekitarnya. Mereka tentu paham dengan informasinya. Mungkin banyak mitos yang akan menjadi bumbunya. Membuat banyak orang penasaran, seperti yang terjadi pada  Kolam Renang Berkleus. Sempat viral dalam liputan Jurnal Risa. Ada yang tahu informasinya?

Semua hal itu termasuk ranah Sejarah Publik. Semua orang boleh menyampaikan informasi sejarah sesuai dengan latar belakang pendidikannya. Hal itu akan memberikan warna tersendiri. Informasi sejarah akan lebih beragam dan lebih menarik. Sejarah bukan hapalan. Ada film sejarah, cerpen sejarah, dan bentuk sajian informasi sejarah lainnya. Hal seperti ini tentu akan membuat masyarakat umum lebih paham dan lebih cinta sejarah.

Syarat Penulis Sejarah Publik

Bagi mereka yang memiliki minat di bidang kesejarahan dan hobi nulis tentu ini peluang bagus. Para blogger misalnya. Atau jurnalis seperti Rosihan Anwar. Para penulis skenario. Atau adakah diantara kalian yang juga ingin menjadi penulis sejarah publik? Semua bisa. 

Menjadi penulis sejarah publik mudah sekali syaratnya. Inilah beberapa arahan Pak Bondan untuk menjadi penulis sejarah publik. Pahami metode penulisan sejarah. Ini dia informasinya:

  • Biasakan mencari sumber asli, primer atau sekunder

  • Kritisi informasi-informasinya

  • Buatlah interpretasi terhadap informasi tersebut

Bagaimana Menulis Sejarah Publik?

Pada umumnya sama dengan penulisan lainnya. Hanya ada hal yang wajib diperhatikan agar tulisan tersebut benar-benar bernilai sejarah. Yang terpenting adalah metode penulisan sejarah. Hal lainnya seperti info berikut ini:

  • Tentukan tema penulisan

  • Cari sumber informasi dari lisan, dokumen, benda, media digital, audio visual, dan sebagainya.

  • Kritisi sumber-sumber tersebut

  • Buat dan susun interpretasinya

  • Buatlah tulisan sejarahnya

Apa saja yang Bisa Ditulis untuk Sejarah Publik?

Banyak hal yang bisa dijadikan ide untuk menulis sejarah publik. Selama hal tersebut merupakan aktivitas manusia dalam dimensi ruang dan waktu, dan terjadi perubahan maka itulah sejarah. Sekarang, banyak tema yang bisa digarap. Sejarah bisa berkaitan dengan banyak bidang lainnya. Pendidikan, ekonomi, antropologi dan masih banyak tema atau masalah lainnya. 

Kalian juga bisa mengangkat sejarah lokal yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Ya, kalian pasti bisa! Sejarah lokal ini bisa terikat secara administratif. Bisa juga bernilai edukatif. Coba deh jalan-jalan di sekitar rumahmu. Di kotamu. Adakah warisan masa lalu? Tokoh, bangunan bersejarah, dongeng dan sebagainya.

Lakukan penelitian atau riset mulai dari sekarang. Kumpulkan informasi, fakta, foto, data-datanya. Dokumentasikan. Teliti perubahan-perubahan apa yang terjadi? Apa yang terjadi dengan manusianya? Gedungnya? Ada peristiwa-peristiwa menarik apa? 

Kumpulkan kebenaran-kebenaran tersebut. Lalu, lakukan perbandingan. Cari kepastiannya. Kalau sudah yakin benar. Tuliskanlah!

Nah, Sobat yayuarundina.com, menarik bukan menjadi penulis sejarah publik ini? Di daerahmu tersimpan sejarah? Yuk, jangan dibiarkan mati begitu saja! Tuliskan dan sebarkan pada dunia! Kalian setuju? Yuk, cap cus. 

Ikut Bimtek Penulis Sejarah yang diselenggarakan rutin oleh Kemdikbud Ri, khususnya bidang kebudayaan. Bertemu dengan narasumber yang hebat-hebat. Bikin kita makin cinta dan suka menulis sejarah.

Tahun ini, 2021, aku merupakan angkatan kedua. Kalian bisa menjadi angkatan-angkatan berikutnya dalam bimtek tahun depan.

Selamat mencari tema penulisan sejarah lokal.

Sampai jumpa di unggahan menarik lainnya.


7/28/2021

IN MEMORIAM ANDRIE POTLOT

 



andrie-potlot
Our Guide, Andrie Potlot

Gadis Google Maps

Siang ini kupilih-pilih baju dari tumpukan yang sudah bergunung-gunung. Manakah yang pantas kukenakan untuk acara di dunia maya ini?

Tiba-tiba, Si Hijau menyelip diantara warna lain. Aku terpana sesaat. Beragam rasa mengaliri setiap denyut nadi.

Ingatanku langsung melayang. Memutar sebuah perjalanan indah bersamanya.

Blusukan menyusuri lorong-lorong gelap seperti pasar Kembang di Bandung.

Tengok kanan. Tengok kiri. Masuk satu kios. Keluar satu kios. Begitu terus. Sementara waktu selalu menegur kami.

Begitu riuh suara para pedagang. Begitu bingung, kami menentukan belanjaan. Oleh-oleh pulang ke Bandung.

Akhirnya, setelah Teh Andrie Potlot menawar harga yang pas. Baju yang oke. Kamipun sepakat untuk membawa pulang baju masing-masing.

Beragam warna. Beragam corak. Sesuai selera masing-masing. Aku memilih blus cantik berwarna hijau.

Kudengar tawa cerianya. Bibirnya melebar. Deretan gigi putihnya seolah mewarnai lorong gelap. Kamipun bergegas untuk menyelesaikan acara favorit ini. Meluncur menuju bis yang akan membawa kami ke negara tetangga.

Kini, Si Hijau ini tampil di layar Zoom membawa keceriaan. Blus ini melengkapi petualangan alam pikiran untuk mengenang sosokmu. Mengenang perjalanan manis kita. Sayang, rencana-rencana perjalanan kita terhenti sampai di sini. Allah lebih menyayangimu.

 

andrie-potlot-gadis-google-maps
Gadis Google Maps

Baca Juga: https://www.yayuarundina.com/2019/06/7-obyek-wisata-favorit-di-malaysia.html

My Backup Traveling ke Singapura dan Malaysia

Masih kuingat bujukanmu untuk ikut backpackeran ke Malaysia dan Singapura. Beragam cerita kau sampaikan. Namun, aku menolak karena tugas tak mungkin kutinggalkan.

Tapi, rejeki memang selalu datang tiba-tiba dan tak terduga. Tiba-tiba saja atasanku memberi izin pergi.

Akhirnya, aku berkemas dan pergi bersama kalian.

andrie-potlot-teh-ida
Menikmati malam di Singapura

Inilah perjalanan pertamaku ke luar negeri. Begitu takut dan gugup. Diantara cerita-cerita indah yang kudengar, selalu terselip ketakutanku tentang beragam hal.

“Bagaimana kalau tersesat?”

“Bagaimana kalau terpisah dari kalian?”

“Bagaimana di Bandara?”

“Bagaimana A hingga Z?” memenuhi kepalaku.

Kamu hanya tertawa-tawa kecil saja mendengar segala kecemasanku. Lalu, bercerita banyak hal untuk memperkuat kepercayaan diriku. Kalian saling menimpali diselingi tawa. Mengingat beragam pengalaman lucu di perjalanan sebelumnya.

Masih kuingat dalam pikiranku tentang penjelasan saat di bandara.

“Tenang saja, tinggal maju. Berikan dokumennya!” ujarmu meyakinkan.

Tapi, keberanianku tak ada. “Gak mau. Berdua aza yuk,” ujarku memelas. Dengan sigap, Teteh maju mendampingiku ke petugas bandara hingga semua beres.

“Gampang, kan?” tanyanya selalu diiringi tawa yang renyah.

Aku tersenyum simpul. Akhirnya, aku mendapatkan gambaran utuh proses di bandara yang kuanggap selalu menakutkan.

 

bandara-malaysia
Kami baru tiba di bandara malaysia

Kemping Yuk Di Situ Cileunca Pangalengan Bandung

Satu lagi kegemaranmu. Bermain di alam bebas.

“Yuk, kemping ke Pangalengan,” ajakmu saat itu begitu pandemik tengah melanda.

Baca Juga: https://www.yayuarundina.com/2020/07/wisata-alam-situ-cileunca-pangalengan.html

Setelah sekian lama di rumah. Kondisi sudah mulai terbuka untuk keluar, kamipun bepergian bareng lagi. Ransel jadi andalan.

Kita menikmati perjalanan dari Bandung ke Pangalengan.  Tawa gembira nan renyahmu mewarnai perjalanan asyik ini. Kita mendapat teman baru, sobatmu, Teh Sheila. Cerita-cerita perjalanan kalian mewarnai suasana. Seru deh.

“Kau masih ingat pose-pose kami di antara hijaunya hamparan kebun teh saat kau menyalakan kameramu?”

andrie-potlot-fotografer
Andrie Potlot, Fotografer Andalan Kita

Aku menemukan dunia baruku. Mendengarkan arahan gayamu. Klik. Dapat foto-foto bagus.

Lalu kita pesan kopi hitam bersama. Juga mie ayam untuk membuka hari.

Spot-spot cantik di Café Malabarpun tak dilewatkan begitu saja.

“Kau ingat keinginanmu ke Pangalengan selain kemping?”

Yes, arung jeram.

Dengan penuh semangat, kau masukkan acara itu di antara waktu kemping.

Setelah ada kesepakatan harga, kamipun meluncur ke tempat kemping. Berkendara menuju danau. Berperahu menuju pulau di tengah danau. Spot kece.

Oh ya, subuh sebelum berangkat, kau bersemangat sekali mencari bahan-bahan untuk babakaran. Sosis, Baso, jagung dan lain-lain, lengkap dengan bumbunya.

“Kau ingat, kita rebutan tempat untuk mendirikan tenda?” 

Kita kelimpungan menentukan arah pintu tenda demi sebuah spot paling kece. Sore itu, view danau begitu indah. Banyak spot menarik di Situ Cileunca.

Sore terus merambat menuju malam. Cahaya matahari mulai redup. Tenda sudah siap.

“Babakaran yuk!” ajakmu di tengah kesibukan berbenah barang di dalam tenda.

Dengan sigap, kau mengeluarkan hasil buruan berbelanja subuh tadi. Bagai gula bagi semut, kamipun langsung rebutan memilih bahan babakaran masing-masing. Menusuknya dengan tusukan sate. Berlari ke tempat barbeque di dekat danau. Berebutan tempat di atas api. Seru deh. Tawa canda dan celotehan anak kecil mewarnai malam pertama di Situ Cileunca.

Malam yang tak biasa bagiku saat kemping. Kau membawa sesuatu yang special. Sepanjang malam, alunan suara orang yang mengaji begitu syahdu mewarnai tidur kami. Juga lagu-lagu dan ceramah ustad. Rasanya adem bangets. Apalagi, teman-temanku melakukan tahajud di alam bebas. Di tengah udara dingin mendera. Menjadikan kemping ini sebagai tadabur alam. Mengingat kebesaran Sang Maha Pencipta. Mensyukuri setiap nikmat yang kami peroleh. Menyadari betapa kecilnya manusia di hadapan Yang Maha Agung. Tiada daya dan upaya, selain pertolongan-Nya.

 

Arung Jeram di Pangalengan

Pagi-pagi, kami sudah bersiap untuk arung jeram. Jujur, ini pengalaman pertamaku. Tak terbayangkan bagaimana rasanya. Ada juga rasa khawatir yang muncul. Juga pada Teh Ida. Namun, semangatmu berarung jeram, membuatku optimis melakukan kegiatan ini di Pangalengan.

Setelah briefing, kami berperahu menyebrangi danau. “Ya Allah, Subhanallah. Begitu memikat pemandangan danau sejak dini hari tadi.” Berganti warna dan rupa. Sebuah lukisan alam yang tiada duanya.

Kemudian, kamipun berarung jeram. Mengikuti perintah dan kode-kode sang instruktur. Kadang-kadang jailnya kumat. Memberikan tipuan perintah yang bikin kami tertawa gembira. “Halaaah, Si Akang!”

Arus besar dan kecil kami arungi. Dinginnya air kami rasakan. Bahkan, aku sempat meminumnya saat arung jeram di arus yang paling besar. Hadeeeuuh. Beberapa belokan sungai kami lalui. Seru dan asyik. Kegembiraan mewarnai perjalanan kecil ini. Teriakanmu. Tawamu. Selalu ada di setiap suasana. Aku menyimpannya khusus di benakku. Pun, ketika kita beristirahat.

Kami semua turun dari ban besar. Menuju warung di pinggir sungai. Lalu, memesan minuman panas untuk mengusir gigil atau dingin. Makan aneka gorengan panas. Perjalanan yang sangat kita nikmati. Sangat bahagia kita. Bercanda dan mengulas arung jeram ini.

Tak lupa hobimu. Motret. Kami berpose kembali di pinggir sungai. Di pinggir warung. Senyum merekah. Jempol terangkat. Jepret. Kenanganmu untuk kami. Kami yang masih harus mengarungi kehidupan ini. Entah sampai kapan.

Sayang, rencana perjalanan kita lainnya harus terputus. Rencana umroh dan haji bersama pun batal. Namun, kami tetap berharap yang terbaik untukmu.

 

 Love you Teh Andrie Potlot. Our guide in every where we go.

Gadis Google Maps yang jari dan kepalanya lebih banyak di layar ponsel.

Semoga Teteh menemukan kebahagiaan sejati di alam sana.

Al Fatihah

Alluhummagfirlaha warhamha waafihi wafuanha

 

yayu-arundina-andrie-potlot
Kebersamaan kita di Singapura

We Love You

Kami, teman seperjalanan yang mengenangmu

Featured Post

Strategis, 7 Peran Guru Bahasa Indonesia di Era Digital

  Halo sobat yayuarundina.com – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti menyapa guru Bahasa Indonesia. Sebuah acara langka y...